Selasa, 13 Maret 2012

10 Migrasi Hewan di Dunia yang Paling Gila

Sejumlah satwa melakukan migrasi mengagumkan dan kerap misterius  dalam mencari sumber makanan, pasangan hidup, dan tempat terbaik untuk  membesarkan keluarga. Dari kesemuanya, ada hewan yang berekspedisi hanya  berjarak beberapa inci dari rumahnya dan terdapat pula yang menempuh jarak  ribuan kilometer. Berikut adalah daftar sepuluh migrasi hewan versi Livescience.

1. Tonggeret


Setelah menghabiskan 17 tahun di dalam tanah, serangga bersuara nyaring,  tonggeret akan bermigrasi menuju dunia luar untuk berkumpul bersama,  bernyanyi, dan kimpoi. Penampilan mereka yang sinkron, efektif menjauhkan  tonggeret dari pemangsa selama lima minggu kehidupan dewasanya. Jarak  migrasi tonggeret beragam, mulai dari beberapa inci hingga ribuan kilometer.

2. Lemming


Hewan pengerat mirip hamster dan tikus ini akan melakukan migrasi dengan  kecepatan tinggi dari habitat asalnya, Kutub Utara. Sejumlah ilmuwan  mengatakan penyebab migrasi besar-besaran ini terjadi karena populasi lemming  membludak tanpa diiringi oleh persediaan pangan yang cukup. Lemming dapat  bergerak sejauh 16 kilometer dalam satu hari.

3. Wildebeests


Hewan herbivora ini akan melakukan apa saja demi menemukan padang rumput  yang lebih hijau. Serengeti wildebeest beserta zebra dan rusa mampu berkelana  ratusan kilometer dalam sebuah rombongan untuk menghindari musim kering di  Tanzania dan Kenya.

4. Kura-kura Hijau


Insting keibuan seekor kura-kura hijau memaksanya kembali ke tempat kelahiran  untuk memulai kehidupan dengan keluarganya. Kura-kura hijau yang sedang hamil  dapat berenang ribuan kilometer dari tempat berkembangbiak di Brasil menuju  lautan Atlantik Selatan ke pulau Ascension.

5. Salmon


Setelah menghabiskan bertahun-tahun di lautan, ikan salmon akan kembali ke tempat kelahirannya di wilayah sungai air tawar untuk berkembangbiak dan mati.  Demi mencapai tujuan, mereka rela berenang melawan arus deras sejauh ratusan  kilometer, walaupun itu berarti tiba dalam keadaan menyedihkan.

6. Hummingbird Berleher Rubi


Sebelum terbang sejauh 804 kilometer menuju Amerika Pusat, burung  hummingbird berleher rubi akan hinggap di bunga, memakan serangga, dan  menghisap getah pohon. Burung yang memiliki kepakan supercepat ini akan  mengkonsumsi dua gram lemak, hampir dua kali bobot tubuhnya untuk melakukan  perjalanan tanpa henti dari Amerika Utara melintasi teluk Meksiko.

7. Kupu-kupu Monarch



Migrasi jarak jauh adalah ciri khas dari kupu-kupu Monarch. Setiap musim semi,  ribuan kupu-kupu bersayap lebar ini terbang ke barat menuju California dan  Mexico. Sedangkan pada musim panas, kupu-kupu Monarch berekspedisi sejauh  4828 kilometer melalui AS dan Kanada. Hingga kini, kekompakan kupu-kupu  Monarch dalam bermigrasi masih menjadi misteri bagi kaum ilmuwan.

8. Bangau Whooping


Burung berkaki panjang yang satu ini terancam kepunahan. Para ilmuwan telah  melakukan berbagai cara untuk menyelamatkan spesies ini, termasuk  mengajarkan pelajaran terbang. Dengan menggunakan mesin ultraringan  menyerupai bangau dengan pengendali jarak jauh, bangau whooping dituntun  menuju daerah perlindungan di selatan.

9. Belut Air Tawar


Belut yang satu ini sudah siap semenjak lahir untuk menghadapi kerasnya  kehidupan di air. Setelah menetas di laut Sargasso, belut ini berenang menuju  sejumlah sungai berair tawar di Inggris dan di pesisir timur Amerika Utara. Dalam  perjalanan, ginjal mereka akan beradaptasi terhadap tingkat salinitas air. Saat  tiba waktu untuk meletakan telur, ginjal belut air tawar akan kembali ke kondisi  semula.

10. Paus Punggung Bungkuk



Humpback Whale atau paus punggung bungkuk mempertahankan rekor sebagai  hewan yang berkelana dalam jarak terjauh di dunia. Beberapa kawanan paus  berbobot 36.000 kilogram menghabiskan waktunya mengkonsumsi berton-ton  makanan di semenanjung arktik. Saat musim dingin, mereka akan berenang  sejauh 8046 kilometer menuju tempat berkembangbiak di dekat Kolombia dan di  wilayah garis ekuator.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar